Stop Angkutan batubara sampai Selesai jalan kusus

MANGURAI.com – Jambi – Polemik angkutan batubara di Jambi Sangat menghawatirkan apa lagi bulan suci Romadhon akan datang ,  Pembatasan operasional truk batubara pasti tidak akan  optimal dan rumit untuk mengendalikannya , Nasroel Yasier Selaku Pengamat kebijakan publik  Jambi , saat di Wawan cara awak media , mengatakan Menurut saya Gubenur Jambi Al Haris dengan kewenangan nya bisa menghentikan operasional angkutan batubara , sambil menunggu jalan yang lagi dikerjakan bisa di lalui angkutan operasional batu bara ,Rabu, ( 1/2/23)

Saat ini kita akan menyambut bulan suci Romadhon yang tidak lama lagi hanya dalam hitungan bulan saja , Gubenur  Jambi Al Haris seharus nya memikirkan dampak yang di timbulkan   jika di hari biasa saja terjadi kemacetan antrian batu bara ,apa lagi jika saat masuk bulan suci Romadhon siapa yang menjamin dan memantau sisanya tidak beroperasi soal pembatasan waktu,

Nasroel Yasier Selaku pengamat Kebijakan publik mengatakan , tentang solusinya angkutan batu bara sementara ini ada dengan kewenangan Gubenur Jambi, menurut saya alangkah baik nya jika Gubenur Jambi Al Haris untuk bisa menghentikan operasional batubara , jika pemerintah tidak menyetop sementara Operasional batu bara saya yakini kemacetan dan kecelakaan lebih meningkat dari sekarang ini ,bahkan di saat harus balik mudik yang di gunakan masyarakat akan menjadi problem berkepanjangan , sebaik nya Pemerintah bersama Gubenur harus lebih perduli terhadap masyarakat kabupaten dan kota ,jelas Nasroel.

Nasroel Yasier berharap pengusaha tambang juga harus perduli terhadap masyarakat yang juga memiliki hak untuk pengguna  jalan raya , itukan jalan Kuhsus batubara lagi di kerjain sebaiknya sopir dan pengusaha batu bara bisa bersabar  menghentikan operasional angkutan sementara lebih baik berpikir kedepanya lancar dari pada seperti sekarang sering terjadinya kemacetan dan antrian jalan ,disaat jalan Kuhsus sudah siap silahkan jika kalian ingin 24 jam nonstop bekerja , ujar Nasroel.

Untuk pemerintah provinsi terutama Gubenur Jambi gunakan lah wewenang yang adil dalam menyikapi antara masyarakat yang juga memiliki hak atas kelancaran jalan dan kenyamanan berkendaraan di jalan lintas ,sedangkan pengusaha batubara hanya mengambil keuntungan saja, kita akan  menyambut bulan suci Romadhon maka dari itu kebijakan yang bisa , jangan sampai jika batu bara belum melewati jalan Kuhsus. Maka akan banyak korban lalulintas ( lalin) tutup Nasroel Yasier.

di ..Siapa  yang menjamin sisanya tidak beroperasional…Soal pembatasan waktu saja tidak taat…Konon kabar pekerjaan untuk jalan khusus sedang bekerja…Sebaiknya untuk sementara Gubernur dengan kewenangannya menghentikan operasional angkutan truk batubara sambil menunggu jalan khusus bisa dilalui…Apalagi momen memasuki bulan suci ramadhan dan menyambut lebaran agar angkutan barang untuk keperluan puasa dan hari raya idhul fitri berjalan lancar disamping melaksanakan sholat tarawih masyarakat yang melaksanakan disepanjang jalan tidak terganggu,Tutup Nasroel Yasier.

(Ferry)